Search

AHAN AKTIF KOSMETIK 1.

Bahan aktif serta mekanisme kerjanya masing-masing bahan kosmetik  pemeliharaan/perawatan (pembersih, pelembab, pelindung) untuk:a.

Rambut


Pembersih (sodium laury sulfat)a)

Mekanisme bahan yakni surfaktan yang digunakan yaitu Na. Laurylsulfat, dengan mengangkat kulit mati, lemak, dan kotoran baik daridalam maupun luar, yakni hasil-hasil eksresi dari kulit kepala maupundari lingkungan, dengan cara membasahi lemak dan kotoran-kotorantersebut sehingga mudah terangkat. b)

Mekanisme'' roll-up'', sangat relevan dengan deposit minyak di mana pembasahan progresif dari permukaan serat menyebabkan pelepasancepat tetesan minyak.c)

Dalam mekanisme solubilisasi miselar, kotoran dilarutkan ke dalammisel yang kontak dengan permukaan kotor. Efektivitas pembersihaninitergantung pada ketersediaan jumlah yang cukup (konsentrasi) darimisel, yang biasanya tidak ada masalah dengan formulasi sampokonvensional, dand)

Mekanisme ketiga melibatkan dispersi dan emulsifikasi partikelkotoran yang ditembus oleh deterjen yang berdifusi. Komponenamphiphilic sebum mungkin meningkatkan pembersihan oleh interaksilangsung dengan molekul dari surfaktan.


Pelindung (strearalkonium klorida)Stearalkonium Chloride adalah bahan antistatik digunakan dalam produk perawatan rambut. Stearalkonium clorida merupakan salah satucontoh surfaktan kationik yang banyak digunakan sebagai pelembabrambut.Senyawa surfaktan memiliki setidaknya satu rantai lemak yang terikatsecara kovalen. Rantai lemak ini yang memberikan efek pelembab,kemudahan dalam menyisir, rambut bersinar dan kontrol statis. Formulasi pelembab rambut biasanya mengandung 1-2% senyawa amoniumkuaterner dan 5% dari alkohol lemak rantai panjang . Alkohol lemak

memberikan formulasi tekstur krim tebal, tetapi juga menyebabkan rambutmenjadi lepek dan berminyak.
Gambar
: Molekul kondisioner kationik akan tertarik ke permukaananionik rambut. Hasilnya rambut terlapisi kondisioner tsb dan jadi lembut.Untuk menjelaskan mekanisme kerja dari Stearalkonium Chloride, pertama yang harus diperhatikan bahwa rambut tersusun protein keratinyang bermuatan negative. Dimana ion negative yang terdapat pada rambutdan ion npositif yang terdapat pada surfaktan kationik (StearalkoniumChloride) saling tarik menarik. Ketika rambut kering, akan terbentuk lapisan film tipis yang menambah bobot rambut. Inilah yang menyebabkanrambut mudah diatur dan terlihat indah. Lapisan flim ini mencegahterbentuk listrik statis pada rambut yang bikin rambut berdiri dan tampak tak rapi.


 pelembab rambut (Pantotenol)Penggunaan panthenol sebagai moisturizer di dalam hair-care conditioner  produk memberitahukan beberapa efek: memberi keawetan mosturizer  pada rambut, meningkatkan manageabilas, melindungi dan pekerjaan pembetulan merusakkan dalam kaitan dengan bahan kimia dan prosedur mekanis ( penyikatan, menyisir, sampo, perming, mewarnai, dll),

mengurangi pembentukan akhir dipisah, meningkatkan kondisi darikerusakan rambut, menebalkan rambut dan memberikan kilauan padarambut. Studi yang dilakukan oleh Hoffmann-La Roche sudahmenunjukkan bahwa aplikasi tunggal tentang panthenol mempunyai suatuefek yg sangat baik, berbagai aplikasi memberi hasil yg lebih baik.Panthenol yang diusapka pada [atas] rambut sehingga dapat menembus batang rambut yang mengumpulkan rambut. D-Panthenol di (dalam)sampo, hair conditioner dan perawatan kulit kepala dan rambut tonic tidak hanya meningkatkan kilauan, rasa dan fleksibilitas rambut, [itu] jugamelindungi rambut tetapi dapat melawan kerusakan terhadap pengaruhmekanis dan di dalam buatan rambut umum yang lebih bersifatmenentang ke lingkungan menekankan. b.

Kuku,


Pembersih (aseton)Salah satu senyawa yang digunakan untuk pembersih kuku adalahaseton (CV3COOCH3), dalam penggunaannya aseton digunakan sebagai pembersih cat kuku.Pada dasarnya cat kuku memiliki beberapa komponen pembentuknya,dan yang terpenting adalah turunan resin yang di gunakan sebagai perekatantara komponen pewarna kuku dengan lapisan kuku. Nah untuk  pembersihannya, aseton digunakan untuk melepaskan rekatan antara resindan permukaan kuku, dengan cara larutan aseton akan berpenetrasikedalam komponen cat kuku, dan menggantikan posisi resin dengan proses penyelubungan molekul resin, yang mengakibatkan terlepasnya ikatanorganik antara resin dan permukaan kuku karena terjadinya pergantianikatan secara kovalen antara resin dengan aseton. Pembersihan selanjutnyaakan terbantu dengan pembilasan menggunakan air atau dengan bahan bantu lain, seperti lap halus (tissue).


Pelembab (Asam hialuronat)Produk-produk pelembab biasanya mengandung humektan seperti urea,asam hialuronat dan turunannya, fosfolipid, natrium PCA, gliserin, dan

lain-lain. Senyawa ini membantu untuk menjaga kelenturan kutikula. Halini penting karena kutikula adalah penghalang terhadap infeksi.Asam hialuronat

termasuk ke dalam kelompok
 glikosaminoglikan
yangterdapat dalam dermis. Manfaat asam hialuronat adalah sebagai pelumasuntuk jaringan kolagen, dan mencegah perubahan kolagen yang larutmenjadi kolagen yang tidak larut.


Pelindungc.

Kulit,


Pembersih ( mineral oil) pelarut yang umum adalah minyak yang mengikat debu make up yangmelekat pada kulit. Kemampuan membersihkan krim , lotio berhubungandengan kandungan minyak mineral . Minyak mineral mempunyaikeuntungan bila tertingggal cukup lama dikulit. Dapat dihilangkan secaramekanik dengan menggunakan tissue.Minyak mineral memiliki sifat melembutkan dan dapat memberihkankulit wajah dan kotoran ymg larut air dan larut minyak. Formula sediaansusu pembersih dengan kombinasi minyak minerak dan TEA yang baik secara kimia dan fisika.


Pelembab (gliserinMemiliki kemampuan menahan air dan higroskopis, senyawa ini jugamemiliki cara kerja (i) sebagai
lipid fluidizer
yang memodulasi reologilipid stratum corneum yang bergantung temperatur, yang mencegahkehilangan kelembaban dari struktur lamelarnya pada pada kelembabanyang relatif rendah (ii) Memiliki aktifitas kornedesmolitik, yangmemfasilitasi proteolitk corneodesmosom pada kulit kering.



Pelindung (Alpha Hydroxy Acid)AHA (
 Alpha Hydroxy Acid
) merupakan asam alamiah yang terdapatdalam tumbuhan tertentu. Asam ini sering digunakan dalam sediaan tabir surya. Kelebihannya adalah karena mempunyai molekul yang kecilsehingga dapat dengan mudak masuk ke lapisan luar (tanduk) kulit danmencapai lapisan dalam (dermis). Asam ini melarutkan lapisan yangmenahan kulit mati, mempercepat pergantian sel, mengelupaskan denganhalus permukaan kulit yang kasar dan kusam, serta mempunyai dayamelembabkan.d.

Rongga mulut,


Penyegar mulut (timol)Efektif sebagai antifungi dan antibakteri. Thymol termasuk bahan pokok antiseptic dan produk analgetik dan sediaan perlindungan tubuh.Thymol obat kumur antiseptic, tetapi sediaan ini telah diperlihatkanmemiliki kemanjuran sebagai obat penghapus kuman penyakit. Thymoltermasuk obat yang di pakai untuk menimbulkan suatu reaksi menghadapi penyakit infeksi analgetik topical campuran.Obat ini mempunyai koefisien fenol 30, bersifat bakteriosid,anthelmintik, dan fungisid, terutama efektif untuk mengisi jamur (antinomycosis, blastomycosis, koksidioldocosis, condidosis) sediaanThymol ada dalam bentuk tinktur.Senyawa ini juga 30 kali lebih kuat dari fada fenol dengan toksisitashanya ¼ nya. Senyawa ini juga mempunyai fungsi lebih tinggi, karena baunya yang enak demikian juga rasanya. Maka Thymol digunakan dalamobat kumur dan pasta gigi. Pada kadar 5 % dalam alcohol dipakai untuk desinfeksi kulit dan penggunaannya infeksi jamur lokal.


Pembersih (Natrium Lauril Sulfat) pasta gigi Na-lauril sulfat merupakan kristal putih yang mempunyaisedikit sifat busa. Penggunaan yang diulangi dua kali sehari tidak menyebabkan gejala klinis atau histologi, dari iritasi membran mukosa oraldari anjing muda. Tidak ada bukti iritasi pada subjek yang menggunakan pembersih gigi yang mengandung 2 % Na-lauril sulfat. Epstein dkk melaporkan bahwa toksisitas akut sistemik dari Na-lauril sulfat yang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar